Jejak

Cita-cita masa kecil emang pengen jadi doketer, tapi asal sebut saja. Eh... akhirnya akhir masa SMA, bingung mau nembak apa. Awalnya tertarik di psikologi tapi ortu kayaknya kurang sreg, karena aku pengennya di Bandung. Jadinya coba-coba nembak kedok dan akhirnya lulus. Awalnya gak terbayang apa aku memang bakalan menjalani ini. Tapi seiring dengan berlalunya waktu semua semakin jelas, aku pengen jadi dokter, be a good doctor. Menjadi dokter adalah sebuah seni terlepas dari banyaknya kasus malpraktek dan hubungan dokter-pasien yang sudah tidak seperti jaman dulu lagi. Seninya.... kita gak sekedar mendiagnosa dan mengobati, tetapi bagaimana memahami karakteristik manusia yang berbeda-beda. Manusia punya masalah yang begitu kompleks, mulai dari keuangan, sosial, rumah tangga dan terkadang akar penyakit datang dari situ. Cerita dr. As pagi tadi sungguh menarik. Pengalaman selama menjadi dokter menghadapi pasien yang bermacam-macam. Mulai dari yang pasien yang bohong, yang syok anafilakti

Senengnya liat bunga-bungaku pada bermekaran. wanginya sampai ke kamarku... bikin hati berbunga-bunga. Ada yg putih dan ada yang merah (teringat nyanyian masa kecil nih...^^ hehehehe) ada juga yang ungu, kuning pokoknya rame deh. Dari anggrek bulan, dendrobium, bougenville, asoka dan bunga-bunga lain yang aku gak tau namanya.

Turunkan BBM !!!!!! Bakar !!! bakar!!!! Gak capek apa teriak-teriak? mana panas, asap, haus... BBM dinaikkan, mahasiswa demo di sana-sini mengatasnamakan rakyat, di momen yang katanya 100 tahun kebangkitan, namun ternyata justru merugikan rakyat. Gimana enggak, demo bikin jalanan macet. penumpang angkot berkurang dan konsumsi BBM meningkat. Mana tindakannya semakin hari semakin anarkis. Lempar batu sembunyi tangan lah... menyandra mobil tangki lah...sampai-sampai pengen ngebakar istana negara. Apa itu bisa jadi solusi??? Yang bener aja bung.... Jangan mengatasnamakan rakyat untuk tindakan yang sangat tidak menunjukkan anda orang berpendidikan. Aku bukannya orang yang pro kenaikan BBM tapi ditilik dari maslahat dan mudarat, pemerintah emang gak punya jalan lain untuk menyelamatkan negara dalam waktu dekat ini. Bayangkan... minyak dunia menyentuh angka 130-135 $ per barel yang sebelumnya 60 $. bahkan seharusnya harga premium dinaikkan bukan Rp 6000 tapi Rp 25000. Harga yang ditetapkan ja

Gak terasa kita semua sudah beranjak dewasa kawan. Bukan lagi remaja, tanggung jawab semakin berat, kita akan bertambah tua dan tidak akan kembali remaja.... rasanya semua berlalu begitu cepat. Dalam rentang waktu ada banyak perubahan. Aku bukan yang menolak perubahan. Bahkan sampai detik ini aku masih berharap kita semua berubah menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya. Kita masih punya kesempatan....!!! Selama ruh masih melekat di raga, tidak ada kata terlambat untuk berubah.

Sudah hampir 3 tahun lamanya si Toshiba satellite A-80 ini menemaniku. Bunyi-bunyi aneh saat dinyalakan makin sering terdengar. Sepertinya datang dari kipas anginnya…makanya mesinnya jadi cepat panas. Karena di kamarku gak ada ac, so….didinginkan pake kipas angin maspion aja. Mendinglah…. daripada dikipas manual…..heheheh capek kan... Trus, kenapa gak diservis aja? Ya….. maklum aku tinggalnya dipinggiran kota, jauh banget dan selalu gak sempat. Lagi pula di sini aku gak tau di mana tempat servis resminya, waktu itu sih belinya di jkt. Alasan lain adalah….aku sedikit gak rela berpisah darinya, aneh rasanya pulang ke rumah tanpa melihatnya. Lagipula selalu dibutuhkan. Meskipun jenisnya komputer yang bisa dibawa-bawa, tetep aja laptopku ini lebih mirip home computer . Nongkrong trus di meja belajar 24 hours. Kalaupun berpindah paling sering pindah di tempat tidur atawdi lantai. Hehehehe…... Trus...gak ganti baru aja? Pertama, gak ada budget buat itu, kedua masih cinta banget….meskipun c

Menangis bukan berarti tidak bersabar Air mata bukan berarti ratapan Terkadang ia berarti penyesalan Terkadang ia adalah amarah yang dipendam Terkadang ia berarti cinta Terkadang ia berarti rindu Namun..... seringnya....ia menenangkan sering....melembutkan hati yang keras sering....membasahi jiwa yang kering sering....menunjukkan bahwa manusia itu lemah meruntuhkan kesombongan melahirkan ketundukan Maha Suci Allah yang membuat manusia dapat menangis

Bulan ini memang penuh ujian buatku. Mulai dari ujian final, praktikum, CSL, remed, ujian hati, kesabaran dan perjuangan, semuanya bakalan komplit di bulan ini. Hampir tiap hari dan semuanya menuntut pembagian waktu, tenaga dan pikiran. Sedangkan aku sendiri belum begitu pandai membagi waktu. Jadilah semuanya bikin kepala rada-rada mumet. Gak sabar rasanya ingin ini semua cepat berlalu. Gak sabar rasanya menyambut bulan Juni. Padahal walaupun Juni datang, ujian tidak akan berakhir. Begitulah..... ujian tidak akan ada habisnya. Bagai jalan yang tanpa ujung. Ujungnya hanya jika kematian menjemput, maka selesailah semuanya, lalu tinggal menuai hasilnya. Yang bisa dilakukan agar Mei ini tidak kelabu adalah tawakkal. Tawakkal dengan hati, akal dan anggota badan. Hati ikhlas karena Allah, akal dengan belajar dan mencari solusi, anggota badan dengan berusaha sungguh-sungguh. Berdoa kepada Allah untuk dimudahkan dalam menempuh semua ujian.

Mungkin sudah banyak yang tau. Tapi aku sih juga baru tahu berhubung agak-agak gaptek en masih bloger pemula, jadi lebih baik aku share saja, berhubung aku cukup repot saat mencari tau... Seperti yang sudah aku janjikan sebelumnya, caranya: - seperti biasa, masuk dulu di "posting baru" trus... - copy html berikut <a href="linknya disini">kalimat disini </a> - paste bisa di compose ataupun di edit html - isi alamat linknya dan kalimat yang ingin ditampilkan - nah.... bisa dilihat dulu di "pratinjau", sudah benar atau belum - tinggal dipublikasikan deh... - mudah kan?? Bagi yang sudah tahu, tolong kalau ada yang salah bantu saya untuk membetulkannya atau tahu tips-tips untuk blog yang lain, share yuk...